welcome

Annyeong Hasseyo chingu !!!
disinilah tempat kreasi anak Triple'S Indonesia

Senin, 04 Juli 2011

[FanFictions] Bukan Karena Mata Ini, Tapi Hati Ini !!

Title     : Bukan Karena Mata Ini, Tapi Hati Ini !!
Author    : ND.aiu
Cast     :
    Kim Hyun Joong, Kim Kyu Joong, Kim Hyung Jun -> Namja
    Park Jung Min, Heo Young Saeng -> Yeoja
Lenght     : One Shoote



Nama : Nailus Dyah
Nick : Nd, aiu, iu, u', dll.
Fb : Nailus Dyah
E-mail : Nailus Dyah
Ndtp4@yahoo.co.id







Author pov.
Seorang laki-laki berbadan tegap dengan paras tampan namun cute sedang berjalan mengendap-endap dengan sangat hati hati. Seolah ia tak memperdulikan bahwa tanah becek bekas hujan yang ia injak telah membasahi celana seragam coklatnya.
Ia terus mengendap sampai pada akhirnya.. “Hap.., ayo cepat ikut denganku!?” ia membekap sepasang mata seorang gadis manis yang sedang berada di hadapannya. Namun dengan santai gadis itu hanya diam tanpa sepatah katapun ia keluarkan dari bibir manisnya itu.
“Chagiya, kenapa kau hanya diam saja? Kenapa kau tak takut sedikitpun padaku?” tanya laki-laki tersebut dengan tampak muka sedikit kesal yang ia tunjukkan pada gadis dihadapannya itu.
“Kyu-oppa, itu sudah basi itu sudah sering kau lakukan padaku! Carilah kejutan yang lain oppa!” jawab gadis manis itu dengan seringai di ujung bibirnya itu.
“Baiklah. Oh ya, tunggu. Aku akan pergi sebentar untuk mengambil sesuatu untukmu. Ini special untukmu chagiya!” laki-laki itu berkata dengan senyum khasnya sambil mengusap lembut kepala gadis dihadapannya itu.
“Hati-hati oppa. Aku akan menunggumu di sini.” Jawab gadis itu dengan sedikit ragu.
...
Setelah waktu berjalan selama 5 menit. Dari kejauhan laki-laki itu nampak mengulum senyumnya kepada gadis itu. Ia segera mengambil langkah cepatnya, karena sudah tak sabar ingin memberikan sebuah hadiah pada chagiya-nya itu. Sesaat jalanan lengang, namun sesaat laki-laki itu menyebrang, sebuah sedan putih melaju kencang dan ...  BRAAKK..!!!!
Laki-laki itu sudah terkapar dengan darah yang membanjiri tubuhnya!
......................................................
“Oppaa......!” teriak gadis itu terbangun dari tidurnya.
“Saeng, apa kau baik-baik saja. Apa kau..??” kata seorang gadis dengan panik namun kata-katanya terputus sesaat.
“Ne. Mimpi itu. Mimpi itu datang lagi.” Kata gadis itu sambil terengah-engah dengan keringat yang bercucuran di wajahnya.
.....!.....
“Saeng, ayo cepat kita sudah terlambat ini. Jangan sampai kita tertinggal bis. Ini kan hari pertama kita!” teriak seorang gadis. Ia adalah teman sekaligus sahabat Heo Young Saeng, ia bernama Park Jung Min.
“Ne eonni. Aku sudah siap. Ayo kita berangkat.” Kata Young saeng sambil bergaya sok imut.
.....!.....
Gerbang tinggi menjulang. Menutupi gedung-gedung tinggi yang ada di dalamnya. Nampak suasana riuh dari dalam sana. Tertulis di atas pagar “Dongguk University”. Segera mereka berdua, Young saeng dan Jung min masuk kedalam. Mereka celingukan mengamati keadaan sekitar. Ne, ini hari adalah hari pertama mereka masuk kuliah. Mereka berdua mengambil mata kuliah yang sama, yaitu Sastra Seni dan Rupa.
. Teng Teng Teng .
Tanda bel bunyi kelas masuk pun berdengung. Kini mereka telah sampai dihadapan ruang kelas mereka. Segera mereka masuk dengan gaya canggung mode on, sambil senyum terpaksa, sok imut kepada semua peghuni kelas yang telah dahulu masuk ke dalam.
...
Young Saeng pov.
Hari ini adalah hari pertama, untuk perkenalan saja. Jadi tak ada pelajaran yang serius di dalam kelas. Maka kelas dipulangkan pagi. Aku dan Jung min pun memutuskan untuk kami tidak langsung pulang, melainkan kami akan mengelilingi sekolah untuk perkenalan lingkungan terlebih dahulu.
.....!.....
Author pov.
# jreeeng.....
Nae meoriga neomuna nappaseo, Neo hanapakke nan moreugo
Tareun sarameun pogoittneun neon, Ireon naema-eumdo moreugettji
............................. [skip]
Niga neumo pogosip’eun nalen, Neumo kyondigi himdeul naleneun
Neoreul saranghanda ipgae maemdola, Honja dasi tto Crying For You
Honja dasi tto Missing For You, Baby! I love You! Im Waiting for You!

“Suaramu bagus juga hyung!” kata seorang laki-laki secara tiba-tiba dari balik pintu ruangan yang tertutup.
“eHmm.” Seringai laki-laki  itu yang tengah duduk di badan jendela sambil perlahan-lahan meletakkan gitar akustiknya itu.
“Ayo Hyun Joong-hyung kita keluar mencari udara segar sambil melihat gadis-gadis murid baru di universitas kita ini.” Kata laki-laki itu dengan semangat, namun di sambut temannya yang bernama Kim Hyun Joong itu dengan tatapan dingin dan sinis karena kelakuannya itu.
+ Ne, Kim Hyun Joong. Dia adalah seorang laki-laki tampan dengan kharisma yang membuat melt setiap wanita hanya dengan sekali seringai saja. Dia adalah laki-laki dengan IQ di atas rata2 sebayanya, maka tak heran jika ia banyak di sukai gadis-gadis. Selain tampan dan pintar, Hyun Joong juga sangat kaya. Ia dapat di katakan laki-laki yang sangat perfect.+
.....!.....
Young Saeng pov.
“Jungmin eonni, aku ingin pergi sebentar. Aku segera kembali dalam 15 menit. Kau tunggu aku di depan gerbang saja. Mianhae eonni.” Kataku sambil berjalan cepat tanpa memandang wajah Jung min eonni. Sebenarnya aku pergi untuk menemui seorang dan aku sudah sangat terlambat dengan janjiku. Tanpa memandang ke depan dengan benar, aku tetap berlari dan ... BRUUKK!! ... Aduhh, aku terjatuh dan itu menyakitkan sekali. Dan sesaat uluran tangan seseorang telah ada di depan muka ku ini. “Mianhae!” kataku pada seseorang di hadapanku ini. Dan setelah aku menoleh untuk melihatnya. Degup jantungku tak teratur, apalagi setelah aku melihat matanya. Mata indah itu.
“gwenchanayo?” kata pemuda itu yang berhasil mengagetkanku dari lamunanku memandangi matanya. Dan tanpa pikir, aku langsung berlari meninggalkannya dan muka bingungnya itu.
Aku masih bingung dan tak karuan melihat kejadian ini semua. Mata itu....
.....!.....
Hyun Joong pov.
Aku masih bingung dengan kejadian tadi. Apa yang telah terjadi pada wanita itu. Dia langsung berlalu tanpa menggubris kata-kata ku tadi. Sungguh aneh. Aku berfikir, mungkin wanita itu terlalu terpesona dengan ketampananku. #hehehe!!
Tapi kenapa jantungku berdegup sangat kencang saat ia menatapku. Saat ini hatiku sangat tak karuan. Sudahlah!.
.....!.....
Author pov.
Setelah hari-hari berselang, Young saeng dan Hyun Joong tak pernah sekalipun bertatap muka secara langsung. Mungkin hanya berpapasan, dan keduanya dengan gugup dan panik segera berlalu.
Hari ini Hyun Joong dan Hyung Jun tengah mengikuti Club Music. Mereka mengikuti club ini karena memang itu bakat mereka. Mereka pun telah terkenal dengan boyband DoubleHJ. Dengan images mereka masing-masing. Dengan Hyun Joong, leader cool, tampan, cuek, imut, rada aneh, suara buat melt. Dan Hyung Jun, tampan, playboy, sok cool, aneh, PD, suara lumayan.
Tanpa disadari Hyun joong tengah duduk tepat dibelakang kursi Young saeng yang juga mengikuti club music ini. Young saengpun terkejut saat ia menoleh kebelakang. Sama dengan Hyun joong, ia pun tak kalah kagetnya. Dengan gaya sok kenal dan sok cool-nya Hyung Jun malah mengajak Young saeng berkenalan. Akhirnya mereka bertiga pun larut dalam pelajaran music, walau dengan hati Young saeng dan Hyun Joong yang tak tenang.
...
Setelah kelas berakhir Hyun Joong memberanikan diri untuk menagajak Young saeng mengobrol. Dengan suasana canggung akhirnya mereka saling mengobrol dan bercerita di bawah pohon rindang taman.
.....!.....
Lima bulan telah berlalu. Hyun Joong, Hyung Jun, Young saeng, dan Jung min sudah larut dalam pertemanan mereka. Hyun joong dan Young saeng pun sudah tak canggung jika mereka sedang mengobrol. Mereka sudah bisa mengendalikan hati mereka masing-masing.
Namun saat berada dalam lamunannya melihat Young saeng, hati Hyun Joong berdegup kecang dan itu menandakan jika ia ada rasa kepada Young saeng. Ia segera terkejut dan bangun dari lamunannya saat Hyung Jun mengagetkannya. Tanpa melihat suasana hati, Hyung jun-pun langsung berkata pada Hyun joong. “Kau menyukai Young saeng. Aku tahu itu. Dan jangan mengelak lagi, ayo cepat miliki dia sebelum ia kurebut.”
Kata-kata itu hanya di sambut Hyun joong dengan seringai kecil dan picingan matanya menuju Young saeng yang berada di depannya.
..........
Young Saeng pov.
Hari ini, tepat 3 tahun. Tanpa terasa air mataku telah menetes membasahi pipiku. Aku rindu sekali padanya. Aku akan mengunjunginya pagi ini.
#Tto dareun (BYE, BYE, BYE) mideulsuga eobseo
(TELL ME WHY, WHY, WHY) tteollineun neoui moksori
DON'T TRY TO SAY IT, byeonmyeongttawin deutgi sirheo

Nada dering iPhone ku berbunyi. Terlihat Hyun Joong yang memanggilku.
“Saeng, nanti aku tunggu di depan gerbang pukul 11.00. gomawo” kata Joong yang langsung menetujui perkataannya tanpa mendengarku dahulu.
Baiklah. Jam 8am aku akan pergi menemui oppa. Dan jam 11am akan menemui Joong. Segera aku bersiap dengan pakaianku. Karena sekarang sudah pukul 7.15.
...
Pukul 8.05. Aku sudah berdiri disini. Aku mendesah diantara air mataku yang sudah menetes di pipiku. Oppa, bogoshiptanayo!!.
Saat aku mencari sebuah nisan yang bertuliskan nama Kim Kyu Joong #amit2 dah!!, aku melihat seorang laki-laki tengah menunduk di depan nisan itu. Aku heran siapa yang tengah menangis di sana. Apa dia keluarga Kyu-oppa? Tidak, karena seingatku, oppa tak punya keluarga lagi. Aku segera mendekatinya. Namun mengapa saat aku berjalan mendekati pemuda itu, hati berdegup sangat kencang sekarang. Setelah mendekatinya  aku segera menanyainya,
“Mianhae, kau siapa? Kenapa ada di depan nisan oppa-ku?” kataku yang kemudian aku terbelalak saat melihat laki-laki itu.
“Hyun Joong, kenapa kau ada di sini?Apa yang kau laukan di sini? Apa kau ada hubungan dengan Kyu-oppa?”kata ku penasaran.
“Aku. Aku. Aku, bisa jelaskan itu nanti” kata Hyun Joong dengan gugup dan terbata- bata dihadapanku, seperti ada sesuatu yang penting.
... >< ...
“Jadi benar kau adalah penerima donor kornea mata oppa?”kataku sambil mendesah di antara air mataku yang telah membanjiri pipiku.
“Ne. Memang apa hubunganmu dengan Kyu-hyung? Apa kau keluarganya?” tanya Hyun Joong padaku. Namun tanpa kujawab pertanyaannya, aku langsung berlari ke mobil dan megendarainya dengan kencang. Aku tak bisa menerima kenyataan ini. Bahwa Hyun Joong, laki-laki pertama yang aku sukai setelah kehilangan Kyu-oppa adalah penerima donor kornea mata Oppa!. Aku menambah kecepatan mobilku sehingga tak terkendali dan
. BRAAKK .
.....!.....
Kumulai membuka mataku. Kepalaku pusing seperti dihantam gada besar. Aku baru ingat bahwa aku telah mengalami kecelakaan. Dan sudut mataku menemukan seorang laki-laki tengah memegangi tanganku sambil menelungkupkan wajahnya ke kasur yang ku tempati saat ini. Aku tahu dia Hyun Joong. Ia segera tersadar dari tidurnya dan segera dengan gugup dan takut ia berkata “Young saeng, kau sudah sadar. Aku sangat khawatir padamu. Apa yang kau lakukan. Kenapa kau pergi tanpa mendengarkanku? Phabo!” kata Joong yang nyerocos kepadaku sambil menggenggam erat tanganku. Aku hanya menyeringai dan hanya dapat berkata “Mianhae!”.
... Tampak dari luar seorang laki-laki mengintip Hyun Joong dan Young saeng dari balik pintu diluar.
“Hei, Jun. Sed.....” kata Jungmin menyapa, namun segera di bekap bibir manis nya itu dengan tangan Jun.
Tak terasa dengan kejadian itu, letak mereka berdua sangat dekat. Dan bahkan sangat dekat. Hyung Jun-pun segera melepas tangannya dari bibir Jungmin. Namun letak mereka sama sekali tak berubah. Serasa mereka berdua dapat merasakan detak jantung pasangannya. Tanpa terasa nafas hangat Jungmin menempel dan dapat terhirup oleh Hyung Jun. Dan beberapa saat kemudian dengan tanpa basa-basi Jun berkata “Saranghaeyo, Jungmin!”. Hyung jun pun langsung mencumbu bibir manis Jungmin dengan lembut. Tangan Jungmin meremas baju Hyung jun. Tangan Hyung kanan Jun menekan bagian belakang kepala jungmin, dan tangan kirinya menyentuh punggung Jungmin dengan menaikkan bulu kuduk mereka menjadi tambah mesra.
Kejadian itu berbeda sekali dengan kejadian di dalam kamar Young saeng. Di sana Hyun Joong dan Young saeng kembali canggung untuk mengobrol berdua. Mereka hanya diam tanpa sepatah katapun selagi Jun dan Jungmin saling bercumbu diluar.
Suasana beku disana segera mencair sesaat Hyun Joong memulai pembicaraan dan duduk di sisi tempat tidur Young saeng. Dan pada akhirnya Joong mulai mengatakan perasaannya pada Young saeng.
“Saeng, di hatiku terisi dirimu. Bukan karena mata ini. Tapi karena hati ini.” Joong berkata sambil menggenggam erat tangan Young saeng di hadapannya. Tanpa sadar Hyun Joong mulai mendekatkan wajahnya pada Young saeng, yang seketika matanya menutup. Bibir Joongpun melumat mesra bibir mungil Young saeng, tanpa terasa Young saengpun mulai membalasnya dengan ikut melumat bibir Hyun Joong dengan lebih mesra. Itu membuat keduanya hanyut dalam suasana mesra yang santai. Mereka menikmati habisnya hari ini dengan saling berpelukan searasa tak ingin dipisahkan. Dan sesekali mereka bercumbu singkat dengan mesra.
End.
..............................................
Bayangan Kim Kyu Joong tak akan pernah hilang dari fikiran mereka berdua. Tak tahu apa yang akan terjadi kedepannya setelah kejadian hari ini. Namun yang telah terjadi biarlah terjadi, jangan sampai itu dijadikan batu halangan untuk maju kedepan.

Mereka berlima adalah member boyband korea bernama SS501. Mereka adalah pemeran utama karya fanfic ini. Saya kasihan pada mereka, karena mereka mau-maunya jadi pemeran dalam fanfic ecek-ecek ini. Fanfic karya seorang remaja perempuan yang masih duduk di SMA yang gak punya keterampilan apa-apa, bisanya cuman bengong gaje #di bekep Hyun Joong oppa! huh!
Yasudahlah, saya cuman mau minta maap sama Kyu-oppa karena perannya tragis. #amit amit dah!! Jangan beneran yak, ini kan cuman fanfic gaje!. Dan terima kasih kepada DoubleS oppadeul.
Mian kalo gaje!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!
#sambil di seret Member SS501.
*salam, pacarnya teuki selingkuhannya won bin

Tidak ada komentar:

Posting Komentar